07 Oktober 2015

Cara install Aplikasi dan Game Android di Komputer atau Laptop

     BlueStacks adalah emulator android yang populer digunakan pada komputer atau laptop dengan system operasi Windows saat ini, Dengan BlueStacks kita dapat menggunakan aplikasi android  termasuk bermain game android di komputer ataupun di laptop dengan cara menginstal file *.apk aplikasi atau game android yang kita inginkan. Hal ini mirip dengan menginstal file *.exe  di windows.

      BlueStacks adalah emulator android gratis. Jika anda belum memilikinya silahkan download BlueStacks pada link di bawah.

Download Bluestacks

      .APK adalah format file yang digunakan untuk mendistribusikan dan menginstal aplikasi ke Google OS Android. Sangat mirip dengan paket MSI pada Windows atau paket Deb di sistem operasi berbasis Debian seperti Ubuntu.

     Setelah menginstall BlueStacks secara otomatis semua file *.apk  sudah diasosiasikan kedalam file yang akan di jalankan oleh BlueStack. Tandanya berubahnya Icon file *.apk menjadi Logo BlueStacks


Metode 1 
Cukup klik dua kali pada file aplikasi atau game .apk dan aplikasi atau game itu akan dipasang dalam  beberapa detik. Anda akan mendapatkan pemberitahuan bahwa aplikasi Anda telah terpasang. Jika file apk Anda tidak menunjukkan BlueStacks logo, cobalah metode 2.



Metode 2 
Untuk membuka file apk di BlueStacks, ikuti langkah-ini
  • Klik kanan pada file apk Anda.
  • Pilih Buka dengan -> Pilih program default ...
  • Pilih Bluestack Apk Handler dari daftar jika tersedia atau klik Browse / Carilah aplikasi lain pada PC ini
  • Browse ke Komputer -> C: -> Program Files / Program Files (x86) -> BlueStacks
  • Klik pada HD-ApkHandler.exe
---*--- Selamat Mencoba ---*---

  

24 September 2015

Resistor Wirewound


Resistor Wirewound adalah jenis tertua dari resistor yang masih diproduksi sampai saat ini.
 
Ciri-Ciri :
- Untuk keperluan khusus Resistor Wirewound bisa memilki rating daya sangat besar mencapai 1KW atau lebih.
- Lebih stabil pada suhu tinggi , dan dapat ditambahkan heat sink.
- Presisi nilai resistansi yang sangat tinggi dan sering digunakan pada alat ukur.
- Tidak bagus digunakan pada arus AC frekuensi tinggi karena efek induktansinya mengakibatkan nilai resistansinya menjadi tidak stabil.

Konstruksi
Resistor wirewound sangat bervariasi dalam bentuk konstruksi dan bentuk fisiknya.


Resistor wirewound biasanya dibuat dengan menggulungnya kawat resistansi yang didilitakan ke inti batang keramik , plastik, atau fiberglass. Kawat resistansi biasanya adalah Nichrome ( campuran Nikel dan Chromium) ,atau Manganin ( campuran Tembaga, Nikel dan Mangan)


Untuk resistor wirewound daya besar casing bodi dilengkapi dengan logam bersirip dan dapat dilekatkan ke chassis logam (heat sink) untuk mengusir panas seefektif mungkin.

Apa Itu Resistor ?

Resistor adalah sebuah komponen elektronika dasar yang berfungsi sebagai sebuah hambatan arus listrik.

"Resistor dapat diibaratkan sebagai sebuah Bendungan di dalam suatu system irigasi  yang berfungsi untuk memperkecil aliran air ke saluran pengairan Sawah , agar air yang mengalir ke sawah sesuai kebutuhannya dan tidak kebanjiran karena kelebihan air."
Ilustrasi Sebuah Resistor

KENAPA DIBUTUHKAN RESISTOR ?

Setiap komponen elektronika memiliki tegangan kerja maksimum (Vmax) dan arus maksimum (Imax) atau Batas Atas Tegangan listrik dan Batas Atas Arus listrik yang sanggup diterimanya.
"Data tentang (Vmax) dan (Imax) dapat di lihat pada Data Sheet Komponen Elektronika tersebut"

Jika sebuah komponen elektronika diberi tegangan kerja yang melebihi tegangan kerja maksimumnya akan memicu aliran arus yang melebihi arus maksimumnya dan akan mengakibatkan kerusakan pada komponen tersebut.

Nah di sinilah dibutuhkan sebuah resistor untuk menghambat arus listrik agar tidak mengalir melebihi kebutuhan beban.

BAGAIMANA PROSES RESISTOR MENGHAMBAT ARUS LISTRIK ?
Mari kita melihat penggunaan resistor pada rangkaian led berikut :
Misalkan sebuah LED berdasarkan Data Sheetnya memiliki Arus Maksimum IFmax = 15 mA dan Tegangan Kerja Maksimum VFmax = 2,1 V.

Untuk menghidupkan LED , Idealnya LED harus diberikan tegangan kerja sebesar 2,1 V agar arus yang mengalir pada led sebesar 15 mA, Kenyataanya akan sulit mendapatkan sumber arus dengan tegangan sebesar 2,1 V, misalkan kita memilih baterai sebagai sumber arus nya , tidak ada baterai yang memiliki tegangan 2,1 V.

Sebagai gantinya kita ingin menggunakan baterai 9 V sebagai sumber arus. Tetapi jika menghubungkan langsung  baterai 9 V dengan LED akan mengalirkan arus yang melebihi arus maksimum LED dan merusak LED dan terbakar atau putus seketika.


Arus LED jika dihubungkan langsung ke baterai 9 V :
I = V / R
I = V baterai / (VFmax / IFmax)  = 9 / (2,1 / 0,015) = 9 / (140) =  0,064 A
I = 64 mA  ( lebih dari 4x Arus maksimum LED yang hanya 15 mA )

Nah dalam kondisi seperti ini lah dibutuhkan sebuah Resistor untuk membatasi arus yang mengalir pada LED sama dengan 15 mA atau lebih kecil dari 15 mA .  Untuk kebutuhan tersebut kita dapat menggunakan Resistor dengan nilai hambatan 470 Ohm.



Arus LED jika dihubungkan menggunakan resistor 470 Ohm  :
I = V / R
I = (V baterai - VFmax) / R  = (9-2,1) / 470 = (6,9) / 470 =  0,0146 A
I = 14,6 mA  ( lebih kecil dari Arus maksimum LED )

Dengan demikian resistor menahan kemungkinan arus listrik sebesar 64 mA sehingga arus yang mengalir pada LED menjadi  14,6 mA.

Demikianlah penjelasan sederhana menggenai fungsi dasar resistor sebagai hambatan arus listrik semoga bermanfaat.

05 Februari 2015

Resistor

Resistor adalah komponen elektronika yang berfungsi sebagai hambatan atau tahanan arus.

Resistor sangat banyak dipasaran dalam bentuk dan dengan sifat tahanan yang berbeda-beda.
dan kita dapat menggolongkannya menjadi 2 jenis yaitu :

A. Resistor Tetap
Adalah resistor dengan nilai tahanannya bersifat tetap tidak berubah-ubah  

B. Resistor Variable
Adalah resistor dengan nilai tahanannya bersifat dapat berubah-ubah.

Sejarah Resistor 
Resistor ditemukan pada tahun 1827 oleh seorang ilmuan fisika yang bernama Georg Simon Ohm.

  Georg Simon Ohm mengatakan bahwa setiap bahan yang berbeda yang dianggap sebagai bahan penghantar listrik, tidak akan memungkinkan arus mengalir pada masing-masing penghantar tersebut dengan kemudahan yang sama. 

  Kesulitan arus mengalir dipengaruhi oleh beberapa parameter seperti jenis bahan dan beberapa faktor eksternal seperti suhu atau kelembaban atmosfer. Georg Simon Ohm menerangkan perilaku ini dan memberi nama "Resistance". Dia kemudian mengumumkan " Hukum Ohm " yang menghubungkan Resistance atau Perlawanan dengan Tegangan dan Arus berikut:
R = V/I
  
  Resistor diukur dengan satuan Ohm (lambang: Ω) untuk mengenang penemunya.




Secara teori sebuah resistor dinyatakan memiliki resistansi murni akan tetapi pada prakteknya sebuah resistor mempunyai sifat tambahan yaitu sifat induktif dan kapasitif. Pada dasarnya bernilai rendah resistor cenderung mempunyai sifat induktif dan resistor bernilai tinggi resistor tersebut mempunyai sifat tambahan kapasitif.
  
  Suhu memiliki pengaruh yang cukup berarti terhadap suatu hambatan. Didalam penghantar ada electron bebas yang jumlahnya sangat besar sekali, dan sembarang energi panas yang dikenakan padanya akan memiliki dampak yang sedikit pada jumlah total pembawa bebas. Kenyataannya energi panas hanya akan meningkatkan intensitas gerakan acak dari partikel yang berada dalam bahan yang membuatnya semakin sulit bagi aliran electron secara umum pada sembarang satu arah yang ditentukan.

  Hasilnya adalah untuk penghantar yang bagus, peningkatan suhu akan menghasilkan peningkatan harga tahanan. Akibatnya, penghantar memiliki koefisien suhu positif. Dengan dasar karakteristik inilah dibuat resistor yang memiliki kepekaan terhadap panas ( thermal ) yaitu Thermistor. Thermistor adalah resistor variable yang nilai tahanannya berubah-ubah seiring dengan berubahnya suhu di sekitarnya.

03 Februari 2015

Pengertian Komponen Aktif dan Komponen Pasif Elektronika


Komponen Aktif adalah suatu komponen elektronika yang memerlukan power supplay dengan besaran tertentu agar dapat bekerja sesuai dengan fungsinya. Besaran  power supplay sebuah komponen aktif dapat dilihat pada data sheet komponen tersebut.
" Ibaratkan seekor kuda diberi makan rumput dulu agar ada tenaga untuk melakukan pekerjaannya."
Contoh:
Dioda memerlukan tegangan minimal antara anoda dan katoda ( disebut Tegangan Bias Maju ) agar dapat bekerja menyearahkan tegangan.
Besarnya tegangan bias maju ini berkisar 0,2 Volt - 1,8 Volt , tergantung dari jenis dioda.
Jadi jika kita menggunakan sebuah dioda sebagai penyearah, dioda hanya akan melewatkan arus bila tegangan pada kutub anoda lebih besar 0,2 Volt - 1,8 Volt dari tegangan pada kutub katoda.
Transistor memerlukan tegangan VBE dan IB untuk dapat bekerja sebagai penguat atau sebagai saklar. Besaran VBE dan IB tergantung dari jenis transistor.
IC memerlukan tegangan VCC dan ICC untuk dapat bekerja sesuai kegunaanya. Besarnya tegangan VCC dan ICC tergantung juga dari jenis IC.
SCR
Dioda LED
MOSFET
Dan masih banyak yang lainnya.
Komponen Pasif adalah kebalikan dari komponen aktif. Yaitu sebuah komponen elektronika yang tidak membutuhkan power supplay untuk bekerja.
Contoh:
Resistor
Capasitor
Induktor
Dan masih banyak yang lainnya.

5 Langkah Mudah Install Eagle Free 7.2 pada Linux Mint / Ubuntu

Jika memiliki hobi elektronika bisa mencoba software ini untuk keperluan merancang rangkaian elektronika. Eagle bisa diinstall dari Software Manager secara otomatis dan bisa juga diinstall secara manual.

Berikut cara-cara install Eagle Free 7.2.0 secara manual
Testing pada linux mint 17 kde 32bit.

1. Download software dengan cara Save Link As... link di bawah ini. 
    http://web.cadsoft.de/ftp/eagle/program/7.2/eagle-lin-7.2.0.run
    

2. Open terminal lalu masuk ke directory dimana file eagle-lin-7.2.0.run disimpan.
    kemudian ketik perintah berikut tidak perlu sebagai root:
    sh eagle-lin-7.2.0.run
    Enter 
3. Kemudian ikuti prosesnya sampai selesai.
 4. Setelah proses install selesai, cari folder bin di dalam directory eagle terinstall
     secara default terletak pada /home/{user}/eagle-7.2.0/bin
     dan double klik eagle kemudian klik Yes

5. Selamat mencoba Eagle dengan Freeware license versi Linux.
  

02 Februari 2015

Tentang Komponen Elektronika

Komponen Elektronika
Adalah sebuah alat berupa benda tunggal yang menjadi bagian pendukung dari suatu rangkaian elektronika yang dapat bekerja sesuai dengan kegunaannya.

Pada artikel selanjutnya saya akan coba menjelaskan jenis-jenis komponen elektronika.

Contoh Beberapa Komponen Elektronika                               Sumber: Wikipedia


Rangkaian Elektronika

Adalah satu atau beberapa bagian dari sebuah peralatan elektronik, yang terbuat dari beberapa komponen elektronika dan dirakit membentuk suatu fungsi tertentu. Di dunia elektronika rangkaian elektronika sering juga disebut dengan MODUL , BLOK atau KIT.

Contoh KIT Audio Amplifier                Sumber: AnugrahPariaman


Sebuah Peralatan Elektronik terdiri dari gabungan satu beberapa rangkaian elektonika yang dibuat dalam sebuah bentuk khusus berdasarkan kegunaanya.

Contohnya:
Receiver Radio adalah sebuah peralatan elektronik yang digunakan untuk mendengarkan siaran radio yang disiarkan oleh stasiun radio.
Contoh Radio Receiver FM dan Diagram Bloknya
setiap rangkain elektronika dilambangkan dengan BLOK seperti Audio Amplifier.
sementara komponen elektronika dilambangkan dengan SYMBOL seperti Speaker dan Antena )

Jika dipelajari lebih lanjut sebuah Receiver Radio dirancang menggunakan beberapa rangkaian elektronika dan beberapa komponen elektronika yang masing-masingnya memiliki fungsi berbeda-beda dengan tujuan dapat menghasilkan sebuah peralatan yang dapat menangkap gelombang frekuensi tinggi/radio kemudian diolah menjadi bentuk gelombang frekuensi rendah/audio dan menghasilkan suara yang dapat kita dengarkan.